Cek Rangkuman Tragedi Penganiayaan David! Kisah Cinta Segitiga Mario Dandy, Agnes, Dan David Yang Problematik!

PANTURA TALK - Viralnya berita penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy anak Rafael Alun Trisambodo eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), kekasihnya Agnes Gracia, dan temannya Shane Lukas terhadap David yang merupakan anak Jonathan Latumahina seorang Tim Cyber Pengurus Pusat (PP) GP Ansor tentu saja menimbulkan banyak pertanyaan dari masyarkat mengenai apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana cerita lengkapnya.

Tragedi penganiayaan ini terjadi pada hari Senin tanggal 20 Februari 2023 melibatkan David anak Jonathan Latumahina yang berumur 17 tahun sebagai korban, dan tiga orang pelaku yaitu Mario Dandy anak Rafael Alun Trisambodo yang berumur 20 tahun, Agnes Gracia 15 tahun, dan Shane Lukas 15 tahun. Penganiayaan terjadi malam hari di depan rumah teman David yang terletak di daerah Pesanggrahan, Jakarta selatan.

Kejadian tersebut bermula dari teman Mario Dandy yang menyebarkan gosip bahwa Agnes Gracia, kekasih Mario Dandy tersebut mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan dari David yang tak lain merupakan mantan kekasih dari Agnes Gracia. Mendengar kabar itu, Mario Dandy anak dari Rafael Alun Trisambodo langsung curhat kepada Shane Lukas, dan menanyakan pada kekasihnya Agnes Gracia apakah benar dirinya mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari mantan kekasihnya, yaitu David yang merupakan anak dari Jonathan Latumahina.

Baca Juga: Heboh! Baru Terbongkar Fakta Mengejutkan Rafael Alun Trisambodo Ayah Mario Dandy Setelah Diperiksa KPK!

Saat ditanya oleh Mario Dandy, Agnes Gracia mengiyakan bahwa dirinya benar mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari David sang mantan kekasih. Semakin emosi lah Mario Dandy mendengar pengakuan dari kekasihnya, Agnes Gracia. Merasa marah saat kekasih tercintanya, Agnes Gracia diperlakukan tidak enak oleh David, Mario Dandy kemudian meminta Agnes Gracia menghubungi David agar menemui Mario Dandy.

Sebelum menemui David, Mario Dandy menemui temannya dahulu yaitu Shane Lukas untuk curhat dan meminta saran pelajaran apa yang harus diberikan kepada David sebagai akibat karena David telah memberikan perlakuan tidak mengenakan kepada kekasih tercinta Mario Dandy, Agnes Gracia. Mendengar curhatan Mario Dandy, kemudian Shane Lukas mengatakan bahwa Mario Dandy dapat memberi pelajaran pada Dandy melalui kekerasan fisik saja, "Wah parah itu. Hajar saja", tutur Shane Lukas. Ternyata Mario Dandy menyetujui saran tersebut.

Tersusunlah sebuah skenario karangan Mario Dandy, Agnes Gracia, dan Shane Lukas untuk menjebak David agar menemui mereka sehingga mereka dapat melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap David. Dimulai dari Agnes Gracia yang meminta David menemuinya untuk mengembalikan kartu pelajar David yang masih terbawa oleh Agnes Gracia. Strategi ini digunakan oleh mereka karena David enggan menanggapi dan menemui mereka.

Baca Juga: Beda Dengan Mario Dandy Yang Glamor, Rafdi Marajabessy Anak Wakil Wali Kota Tidore Pilih Jadi Kuli Bangunan!

Saat itu David sedang berada di rumah temannya di daerah Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Ketika Agnes Gracia mengirim pesan kepada David bahwa dirinya telah berada di depan rumah teman David untuk mengembalikan kartu pelajar tersebut, rupanya David tetap enggan keluar rumah menemui Agnes Gracia. Hal itu membuat Mario Dandy semakin naik darah, sehingga Mario Dandy juga mengirim pesan pada David berisi ancaman akan mendatangkan brimob jika David tidak segera turun.

Mendapatkan pesan ancaman dari Mario Dandy, David pun langsung keluar rumah dan ternyata di luar sudah terdapat Agnes Gracia bersama Mario Dandy dan Shane Lukas. Terjadilah adu debat di antara mereka saat itu. Kemudian, Mario Dandy menyuruh David untuk melakukan push up sebanyak 50 kali namun David hanya mampu melakukan 20 kali push up. Masih belum puas, Mario Dandy kembali menyuruh David untuk melakukan sikap tobat karena David gagal melakukan push up sebanyak 50 kali tadi. Sikap tobat merupakan sanksi yang biasa diberikan aparat saat anggotanya melakukan kesalahan.

Mendapatkan perintah tersebut, David tidak mengerti apa itu sikap tobat yang dimaksud oleh Mario Dandy. Kemudian Mario Dandy meminta Shane Lukas mencontohkan sikap tobat pada David, namun David tetap tidak dapat melakukan sikap tobat dengan baik. Sehingga Mario Dandy kembali menyuruh David untuk push up. Kemudian Agnes Gracia dan Shane Lukas merekam kejadian tersebut, vidio perekaman tersebut adalah vidio yang kini tengah viral tersebar di sosial media dan menuai banyak kecaman dari netizen.

Baca Juga: Cek, Tes Kepribadian Ini Ungkap Apakah Kalian Memiliki Kemampuan Mengetahui Rahasia dan Niat Buruk Orang Lain!

Dalam vidio tersebut terlihat David sedang terkapar namun Mario Dandy masih tetap menendang dan menginjak leher serta kepala David. Lebih parahnya lagi, Mario Dandy melompat kegirangan layaknya selebrasi penuh kebanggaan sambil berkata dengan lantang bahwa dirinya tidak takut jika David mati dan tidak takut pula jika dirinya dilaporkan kepada polisi atas tindakannya kepada David saat itu.

Mendengar keributan di luar rumahnya, orang tua dari teman David langsung keluar rumah dan melapor kepada petugas keamanan di kompleknya. Kemudian David langsung dibawa ke rumah sakit, sedangkan Mario Dandy, Agnes Gracia, dan Shane Lukas diintrogasi oleh petugas keamanan dan dimintai keterangan mengenai apa yang telah dilakukan mereka kepada David sampai harus dilarikan ke rumah sakit.